PT Transjakarta mencatat banyaknya penumpang selama waktu uji-coba pengoprasian bis listrik menggapai beberapa ratus ribu orang. Banyaknya itu berubah menjadi catatan rekor selama waktu uji-coba yang dikerjakan faksinya saat lalu.
" Antusiasmen orang besar hampir 14 ribu orang memakai bus listrik, " kata Direktur Pokok PT Transjakarta, Agung Wicaksono dalam suatu diskusi di Jakarta.
Agung menyampaikan selama waktu uji-coba yang dikerjakan di banyak lokasi wisata seperti Monumen Nasional (Monas) , Ancol, serta Taman Mini banyak orang yang demikian gairah. Menyaksikan gairah itu faksinya lantas berkemauan buat mengorpasikan di banyak ruas rute.
Akan tetapi, Agung mengaku ada sejumlah alasan yang mensyaratkan bis listrik pabrikan China belum beroprasi dengan cara masal.
Lantaran, Ketetapan Presiden (Perpres) terkait kendaraan mobil listrik saja gak cukup tiada dapat dukungan izin dari pemerintah.
" Kami minta support (dari pemerintah) .
Jadi info saja, sekarang Transjkarta udah miliki tiga bis listrik berbasiskan baterei dengan luas dimensi 2. 550 milimeter atau lima senti semakin besar dari pada bis konvensional.
Satu bis hasil produksi PT Mobil Anak Bangsa serta dua bis hasil produksi BYD Auto asal China.
Direktur Jenderal (Dirjen) Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan (Kemenhub) , Budi Setiyadi katakan jika Kemenhub akan mengupas pemakaian bis listrik jadi kendaraan umum. Hal demikian diproyeksikan akan terealisasi pada 2021 akan datang.
Sekarang, ia meenyebutkan faksinya akan konsentrasi mengerjakan uji-coba harga bahan bangunan pada semua tipe kendaraan listrik. Termasuk juga sepeda motor.
" Yang pertama, pekerjaan saya buat kerjakan uji type semua kendaraan baik mobil ataupun motor listrik, " ujarnya, waktu mengerjakan uji-coba bis listrik, di Jakarta, Rabu (28/8/2019) .
Lalu, tinjauan pemakaian bis listrik jadi kendaraan umum akan dikerjakan di tahun 2020. Bis itu nanti akan diperlukan di 5 kota besar yang mengimplementasikan sistem Buy The Service Bis Rapid Transit (BRT) .
" Mungkin di tahun 2021 namun pastinya saya akan kerjakan tinjauan sistem apa yang pas, " katanya.
Mengenai 5 kota besar yang akan gunakan bis listrik itu ialah Palembang, Solo, Medan, Surbaya, serta Denpasar.
" Peluang program buy the service kita akan kerja sama seperti operator, siapa operatornya itu dengan gunakan kendaraan listrik begini.
Source : bloghargamaterial.com